Begini Cara Pinjam Uang di BRI (KUR)

Begini Cara Pinjam Uang di BRI


Jakarta - Begini Cara Pinjam Uang di BRI (KUR) - Kabar gembira bagi para pelaku usaha mikro karena salah satu Bank milik pemerintah kini memberikan syarat mudah untuk yang mau pinjam uang.

5 syarat utama pengajuan KUR BRI 2022

Ada 5 syarat utama pengajuan KUR BRI 2022, yang penting bagi calon debitur untuk mengajukan pinjaman modal usaha hingga Rp50 juta.

KUR (Kredit Usaha Rakyat) hadir untuk membantu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), menyiapkan KTP dan mempermudah checklist pengajuan KUR BRI 2022 di handphone Anda.

UMKM dapat mengajukan KUR Mikro BRI dan mendapatkan modal usaha berbunga rendah hingga Rp50 juta.

Tahun ini, pemerintah akan tetap memberikan subsidi berupa suku bunga KUR 3%.

Hal ini dapat meringankan beban debitur yang mengajukan KUR dengan menurunkan tingkat suku bunga dari 6% menjadi 3%.

Selain itu, jumlah pinjaman KUR Mikro dari Rp 50 juta menjadi dua kali lipat menjadi Rp 100 juta.

Pengurangan tarif KUR 3% akan berlangsung hingga Juni 2022, manfaatkan penurunan tarif tersebut dan daftarkan KUR BRI sekarang juga.

Pinjaman KUR Mikro BRI ini dapat bermanfaat untuk pengembangan usaha dengan tambahan modal usaha.

Cara Pinjam Uang di BRI

Untuk mengajukan pinjaman ke BRI, begini langkah demi langkah yang bisa Anda lakukan:

  1. Kunjungi website resmi www.kur.bri.co.id
  2. Pilih menu untuk mengajukan pinjaman skema KUR
  3. Jika Anda sudah memiliki akun, masukkan email dan kata sandi Anda untuk login, jika Anda belum memiliki akun, pilih menu "Sign Up"
  4. Selanjutnya akan muncul halaman syarat dan ketentuan, baca baik-baik pernyataan yang diberikan dan pilih atau klik menu "Setuju"
  5. Kemudian isi formulir pengajuan listing KUR BRI secara online, dimulai dengan data diri/data biometrik, isi dengan teliti dan benar sesuai KTP dan keterangan seperti domisili, profil usaha, dll.
  6. Unggah dokumen yang diperlukan seperti KTP, izin usaha, dll.
  7. Selanjutnya, isi informasi aplikasi dan jangka waktu pinjaman KUR BRI, klik Apply
  8. Kemudian akan muncul halaman aplikasi dengan informasi terkait proses pinjaman yang diajukan

5 syarat penting Pinjaman KUR Online

Setelah mengetahui langkah-langkah cepat dan mudah mendaftar dan mengajukan pinjaman modal usaha online di KUR BRI, berikut 5 syarat penting yang juga wajib disimak dan jangan sampai terlewatkan.

  1. Debitur pribadi atau pribadi
  2. Mempunyai sebuah usaha yang sudah beroperasi selama minimal 6 (enam) bulan
  3. Melakukan bisnis di salah satu platform e-commerce (mis. Shopee, Tokopedia, dll.) dan/atau di penyedia layanan transportasi online (Grab atau Gojek)
  4. Program kredit bank saat ini tidak diterima, kecuali pinjaman konsumtif seperti KPR, KKB dan kartu kredit
  5. Persyaratan administrasi meliputi data identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan Surat Izin Usaha (bisa berupa e-commerce atau sertifikat yang diterbitkan oleh pihak ride-hailing)

Peringatan terkait KUR BRI

Selain itu, calon debitur perlu mempertimbangkan disclaimer atau peringatan terkait KUR BRI, antara lain sebagai berikut.

  1. Data dan informasi yang saya berikan dalam penyampaian ini sesuai dengan keadaan sebenarnya.
  2. Saya setuju dengan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk yang selanjutnya disebut Bank berwenang untuk:
  3. Periksa kebenaran data yang saya kirimkan dalam aplikasi ini.
  4. Mencari dan memperoleh informasi dan referensi dari sumber manapun dengan cara yang dianggap efektif oleh Bank.
  5. Menyetujui atau menolak permohonan pinjaman saya berdasarkan analisa bank.
  6. Semua dokumen yang saya serahkan ke bank tidak dikembalikan.
  7. Untuk memproses aplikasi pinjaman, data terbatas dan/atau tidak terbatas yang saya ajukan dalam aplikasi ini diberikan kepada pihak ketiga.
  8. Saya memahami bahwa untuk keperluan aplikasi KUR ini, BRI dapat bekerja sama dengan penyedia teknologi marketplace untuk memverifikasi kebenaran data dan/atau dalam proses verifikasi pinjaman yang diperlukan.
  9. Saya menyetujui penyedia teknologi marketplace untuk memberikan profil transaksi dan data toko online saya kepada BRI selama proses pengajuan pinjaman saya.
  10. Saya memahami dan memahami bahwa bank tidak berkewajiban untuk memberikan fasilitas kredit kepada saya sampai saya memenuhi semua persyaratan yang berlaku pada bank dan telah menandatangani dokumen yang diperlukan oleh bank untuk memberikan kredit.
  11. Apabila data dan informasi serta pernyataan yang saya berikan/buat ternyata tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, maka segala resiko dan akibat yang timbul darinya menjadi tanggungan saya.

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi kontak resmi atau website Bank BRI, atau langsung kunjungi cabang BRI jika diperlukan.

Strategi penyaluran KUR 2022.

Selain itu, Bank BRI telah menyusun berbagai strategi untuk mencapai target penyaluran KUR 2022.

Deputi Direktur BRI Catur Budi Harto mangatakan “Selama ini BRI masih terus menerapkan strategi guna mencapai proses bisnis yang efisien dan optimal. Keduanya terbukti berhasil mendukung upaya BRI dalam menyalurkan kredit di sektor mikro termasuk KUR.”

Dana sebesar Rp260 triliun yang dialokasikan Bank BRI untuk KUR menyumbang 70% dari total KUR nasional pada tahun 2022.

Hingga Desember 2021, Bank BRI telah berhasil memberikan akses KUR senilai Rp149,9 triliun kepada 6,5 ​​juta debitur KUR.

"Jumlah ini mencapai 99,65 persen dari kuota KUR yang ditetapkan pemerintah dan dialokasikan ke BRI pada 2021 atau Rp 195,95 triliun," kata Katur.

Dengan bantuan era digitalisasi dan informasi, penyaluran kredit KUR BRI menjadi lebih efisien, yang dianggap menjadi tujuan era saat ini.

Per Desember 2020, penerbitan KUR BRI meningkat menjadi Rp 138,5 triliun, meningkat 40,7% year-on-year pada 2021 (YoY).

Per Desember 2021, debitur KUR Mikro baru akan mencapai 61% dari total debitur, dan debitur KUR Supermikro akan mencapai 97,6% dari total nasabah baru.

Berdasarkan angka tersebut, menunjukkan keberhasilan BRI dalam memandu program revitalisasi KUR dan Mantri secara lebih efektif melalui layanannya.

BRI juga terus berupaya memperluas jangkauan dan potensi berbagai bidang kerja yang selama ini belum tergarap.

Cakupan KUR BRI terus berkembang, dengan 5,4 per 100 orang memiliki akses KUR BRI pada 2019, dan rata-rata 8,7 per 100 orang memiliki akses KUR BRI pada 2021.

Dari sisi distribusi sektor ekonomi, bank-bank “Belt and Road” telah mendistribusikannya ke berbagai sektor, mulai dari sektor produksi, dengan distribusi sebesar 56,16%.

Kemudian sektor industri pengolahan sebesar Rp 19,5 triliun, pertanian sebesar Rp 61,1 triliun, dan terbesar adalah sektor perdagangan sebesar Rp 85,4 triliun.

Ke depan, bank-bank “Belt and Road” akan tetap fokus pada kredit KUR kecil dan mikro.

“Upaya ini diharapkan dapat memperkuat pemulihan ekonomi negara dengan mengarahkan kredit ke sektor produktif,” kata Catur.

Bank BRI juga berkomitmen membantu pemerintah dalam memajukan UMKM sekaligus memulihkan kondisi perekonomian negara dari dampak pandemi COVID-19.

Nah, itulah beberapa persyaratan untuk masyarakat yang ingin mengajukan pinjaman ke BRI. Semoga dengan kemudahan ini diharapkan, usaha masyarakat mikro bisa berkembang semakin lebih baik.

Ditulis oleh: Pada :
Label : Bisnis
Comments
0 Comments

Post a Comment